PENDAHULUAN
Pendidikan menengah diselenggarakan untuk melanjutkan
dan meluaskan pendidikan dasar serta menyiapkan peserta didik menjadi anggota
masyarakat yang memiliki kemampuan mengadakan hubungan timbal balik dengan
lingkungan sosial, budaya dan alam sekitar serta dapat mengembangkan kemampuan
lebih lanjut dalam dunia kerja atau pendidikan tinggi.
Pendidikan menengah umum adalah jenjang pendidikan
menengah yang mengutamakan perluasan pengetahuan dan peningkatan kemampuan
siswa untuk melanjutkn pendidikan tinggi dan mengembangkan diri sejalan dengan
perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan kesenian. Sebagai anggota
masyarakat, siswa diharapkan mampu mengadakan hubungan timbal balik
dengan
lingkungan sosial, budaya dan alam sekitarnya (PP. No.
29/90).
Sekolah Menengah Atas (SMA) merupakan satuan
pendidikan di jalur pendidikan sekolah yang menyelenggarakan pendidikan umum
dan mengutamakan perluasan pengetahuan dan peningkatan ketrampilan peserta
didik dengan pengkhususan yang diwujudkan pada tingkat-tingkat akhir masa
pendidikan (UU No. 2/89).
Untuk memenuhi harapan-harapan tersebut maka SMA Utama
2 Bandar Lampung dalam program pembelajaran selama ini telah melakukan program
pembelajaran umum.
Program pengajaran umum merupakan program yang wajib
diikuti semua siswa kelas X, dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan siswa
sebagai anggota masyarakat dalam mengadakan hubungan timbal balik dengan
lingkungan sosial, budaya dan alam sekitarnya serta meningkatkan pengetahuan,
kemampuan, dan minat siswa.
Program pengajaran umum ini mencakup bahan kajian yang
disusun dalam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam, Kewarganegaraan, Bahasa
dan Sastra Indonesia, Bimbingan dan Konseling, Komputer, Pendidikan Seni,
Sejarah Nasional dan Umum, Bahasa Inggris, Pendidikan Jasmani dan Kesehatan,
Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) yang terdiri dari Fisika, Biologi, dan
Kimia, Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) yang meliputi Ekonomi, Geografi,
Sosiologi, dan sejarah.
Dengan pendekatan teknologi pendidikan yang memadai,
maka tak berlebihan kalau menjadi tumpuan harapan masyarakat dalam mendorong
dinamika proses pendidikan nasional yang dicita-citakan. SMA Utama 2 Bandar
Lampung tidak saja diharapkan sebagai salah satu unggulan, tetapi juga
diharapkan dapat berperan aktif sebagai wahana penguatan iman dan taqwa serta
penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Bagi dunia pendidikan, perubahan politik, ekonomi,
sosial, budaya, ilmu pengetahuan teknologi dan seni merupakan tantangan yang
amat kompleks dan saling berkaitan. Dalam menghadapi tantangan global, SMA Utama
2 Bandar Lampung semakin berat karena selain harus memenuhi tuntutan lokal dan
nasional, juga harus berusaha menghasilkan lulusan yang mampu bersaing di
tingkat regional dan global. Oleh karena itu selain harus mampu memberikan
pelayanan pedagogik, keilmuan dan profesionalisme untuk memenuhi kebutuhan
individu peserta didik, juga harus mampu memberikan pencerahan bagi kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Untuk menghadapi tantangan tersebut, SMA Utama 2
Bandar Lampung harus mengembangkan rencana strategisnya untuk jangka waktu 2020-2025.
Rencana tersebut disusun dengan memperhatikan hasil evaluasi pelaksanaan
Rencana Strategis sebelumnya dan hasil-hasil Analisis Kekuatan, Kelemahan,
Peluang dan Hambatan serta transisi budaya korporasi yang ada saat ini.
Selanjutnya, dikembangkan kebijakan, sasaran, strategi, program kerja, dan
indikator kinerjanya dengan standar mutu nasional tanpa mengabaikan kemungkinan
penerapan standar internasional.
Keseluruhan upaya pengembangan SMA Utama 2 Bandar
Lampung itu bertumpu pada wawasan kebangsaan dan penghayatan terhadap
kemajemukan budaya, dan landasan falsafah kehidupan yang edukatif, ilmiah, dan
religius.
BAB I
EVALUASI
PELAKSANAAN RENSTRA 2020-2021
DAN ANALISIS
LINGKUNGAN STRATEGIK
Keberadaan SMA Utama 2 Bandar Lampung menjadi sebuah
Sekolah pada lingkungan yang strategis membangkitkan tuntutan baru berupa
kesiapan mental untuk lebih mampu memainkan peranan sebagai agen perubahan. Hal
ini dikaitkan dengan fungsi pendidikan tinggi yang tidak saja berorientasi pada
penciptaan perubahan pada tingkat mikro individual, tetapi juga pada tingkat
makro dalam bentuk perubahan sosial menuju masyarakat madani yang berbasis pada
nilai moral Pancasila, dan pertumbuhan ekonomi untuk menuju kualitas hidup yang
lebih baik.
Pada dasarnya Renstra SMA Utama 2 Bandar Lampung 2020-2021
merupakan kelanjutan dari Renstra sebelumnya dan disusun dengan memperhatikan
perundang-undangan yang baru. Oleh karena itu penyusunan Renstra SMA Utama 2
Bandar Lampung 2020-2021 bertitik tolak dari data dan informasi awal mula
pendirian SMA Utama 2 Bandar Lampung serta permasalahan yang harus terpecahkan
secara optimal dan perlu ditindaklanjuti.
A. TINGKAT CAPAIAN TUJUAN
Hasil yang dicapai melalui pelaksanaan program yang
merupakan modal bagi pengembangan SMA Utama 2 Bandar Lampung pada lima tahun
mendatang. Sebanyak 10 kebijakan diluncurkan dalam payung Renstra tersebut. Hal
itu meliputi bidang akademik, ketenagaan, fasilitas pendidikan, penelitian dan
pengembangan, organisasi dan manajemen, kesiswaan, kerjasama perguruan tinggi,
komunikasi dan kebudayaan, pendidikan keimanan dan ketaqwaan, serta pembiayaan.
Pencapaian lainya yang dapat ditempuh, sebagai
berikut:
- Pengembangan SDM yang memiliki daya dukung terhadap peningkatan kinerja sekolah;
- Peningkatan mutu pendidikan sesuai ketentuan perundangan baru untuk memperkuat daya saing lulusan;
- Peningkatan wawasan Imtaq dan Iptek, kepribadian, dan kompetensi sosial sebagai dasar untuk membangun budaya kerja di SMA Utama 2 Bandar Lampung;
- Peningkatan fasilitas pendidikan untuk mendukung pelaksanaan Proses Belajar Mengajar sesuai dengan standar nasional;
- Peningkatan ketertiban, keamanan, kebersihan dan kenyamanan untuk mewujudkan kehidupan sekolah yang edukatif, ilmiah, dan religius;
- Peningkatan kerja sama dengan perguruan tinggi dan lembaga lainya baik pemerintah maupun swasta untuk memperkuat citra dan kinerja SMA Utama 2 Bandar Lampung;
- Penggalian dana dari berbagai sumber baik konvensional maupun inkonvensional;
- Peningkatan partisipasi peserta didik dalam berbagai program pengembangan bidang akademik, kegiatan lomba, dan penelitian;
- Sosialisasi program SMA Utama 2 Bandar Lampung melalui perluasan informasi dan jangkauan publikasi baik secara offline maupun online;
B. KONDISI YANG DIHADAPI DAN DAMPAK LINGKUNGAN
STRATEGIK
- SMA Utama 2 Bandar Lampung dihadapkan pada persoalan yang kompleks, mengingat kondisi dan karakteristik siswanya yang sebagian besar memiliki Nilai dibawah standar. Dengan demikian, perlu dibuatkan langkah-langkah yang serius agar sejajar outputnya dengan sekolah lainnya.
- Jumlah peminat masuk SMA Utama 2 Bandar Lampung setiap tahun diperkirakan rata-rata 50 pelamar dengan potensi akademik yang amat beragam.
- Lulusan SMA Utama 2 Bandar Lampung yang diterima PTN melalui jalur prestasi rata-rata 30% dari jumlah siswa dan 80% dari jumlah pendaftar.
- Keterbatasan infrastruktur untuk mengakomodasi pengalaman belajar memperlemah proses belajar-mengajar.
- Kecenderungan di atas diperkirakan akan terus berlanjut pada sekitar lima tahun mendatang apabila infrastruktur masih belum dapat ditingkatkan. Hal ini sangat besar pengaruhnya terhadap menurunnya motivasi siswa dalam proses pembelajaran.
- Ciri kependudukan di Indonesia yang ditandai dengan besarnya prosentase kelompok usia muda berpengaruh terhadap peningkatan arus siswa pendaftar. Upaya sekolah untuk meningkatkan Angka Partisipasi Kasar (APK) pendidikan menengah di Indonesia terbentur pada keterbatasan kemampuan orang tua dan siswa, serta kapasitas daya tampung dan pelayanan.
- Dalam kaitan itu, modernisasi sekolah merupakan sebuah prasyarat bagi sekolah untuk lebih mampu mencapai tujuan yang diharapkan. Termasuk di dalamnya adalah segala bentuk fasilitas dan kelengkapannya, serta pemanfaatan teknologi informasi. Namun interaksi antara pendidik dan peserta didik tidak dapat digantikan sepenuhnya oleh teknologi informasi, sehingga kedudukan tenaga kependidikan tetap strategis. Pemutakhiran model pembelajaran dan penyegaran substansi merupakan tuntutan yang mendesak dan hanya dapat dicapai apabila didukung oleh hasil penelitian inovatif.
- Jumlah guru SMA Utama 2 Bandar Lampung yang berkualifikasi pendidikan S1 sebanyak 24 orang merupakan sumber daya potensial untuk mendukung pengembangan sekolah. Tetapi hal ini akan lebih bermanfaat apabila semua kemampuan itu dapat didayagunakan secara penuh dalam pelaksanaan tugas layanan. Apabila ketenagaan itu tidak dapat dikonsolidasi, sekolah akan menghadapi sebuah paradoks: yakni peningkatan kualifikasi guru tidak diiringi dengan peningkatan kontribusinya kepada pengembangan sekolah. Dengan demikian, sekolah menghadapi gangguan dalam sistem pendayagunaan ketenagaan yang apabila dibiarkan berlarut-larut akan menimbulkan akibat yang sangat fatal.
- Tuntutan pasar kerja terhadap sumber daya manusia yang bermutu membuat persaingan semakin ketat. Hal ini menyebabkan terjadinya pergeseran paradigma penyelenggaraan pendidikan dari motif sosial politik yang menekankan kesetaraan dan persamaan ke arah logika.
SMA Utama 2 Bandar Lampung sesungguhnya memiliki
potensi untuk menjawab tantangan tersebut. Hal ini dapat dilakukan misalnya
melalui pemantapan proses pembelajaran untuk membekali para lulusan dengan
kompetensi kompetitif, baik dalam kompetisi mendapatkan penidikan yang lebih
tinggi di perguruan tinggi maupun mendapatkan dan atau menciptakan lapangan
kerja. Dengan demikian peningkatan kapasitas membangun selama lima tahun
mendatang yang didukung pula oleh modernisasi sekolah. Ini berarti peningkatan
kapasitas dan modernisasi sebagaimana diuraikan di atas mutlak diperlukan demi
terwujudnya sekolah yang unggul.
B. KELEMAHAN
- Potensi akademis dan Imtaq siswa masih dibawah standar.
- SMA Utama 2 Bandar Lampung memiliki banyak potensi yang belum dimanfaatkan secara optimal, baik berupa potensi SDM guru maupun sarana prasarana.
- Keterbatasan RAPBS dan fasilitas laboratorium dan workshop menyebabkan lembaga ini belum dapat berfungsi secara optimal.
- Mobilisasi SDM untuk menjalankan visi dan misi SMA Utama 2 Bandar Lampung sebagaimana yang diharapkan menuntut peningkatan kesejahteraan yang memadai.
- Belum lengkapnya parameter dan pedoman-pedoman penjaminan mutu (quality assurance) memerlukan kegiatan khusus pengembangannya.
- Kultur kerja yang sesuai dengan tuntutan sebuah sekolah dengan nilai inti yang terkait dengan etos kerja yang tinggi untuk menghasilkan inovasi dalam konteks sebagai guru terutama di bidang pengajaran belum terbangun.
C. PELUANG
- Status SMA Utama 2 Bandar Lampung sebagai sekolah swasta tertua di Bandarlampung adalah salah satu sekolah kepercayaan masyarakat
- Otonomi memungkinkan SMA Utama 2 Bandar Lampung akan menjalin kemitraan dengan perguruan tinggi Negeri dan Swasta secara langsung. Melalui kemitraan ini SMA Utama 2 Bandar Lampung melakukan rujuk mutu (benchmarking) untuk meningkatkan kualitas, sekaligus memperoleh kesempatan untuk memperluas layanan kepada publik.
- Undang-undang tentang Guru dan Dosen serta PP No. 19/2005 tentang Standar Nasional Pendidikan memberi peluang kepada Islam PB Soedirman untuk memaksimalkan perannya sebagai sekolah baik melalui program akademik maupun sertifikasi. Hal ini tidak hanya akan meningkatkan minat lulusan SMP untuk menjadi siswa yang unggul di bidang IPTEK dan IMTAQ. Dengan demikian citra dan kredibilitas SMA Utama 2 Bandar Lampung akan meningkat.
- Komitmen pemerintah untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan menyediakan anggaran pendidikan sebesar 20% dari APBN dan APBD memberi peluang bagi SMA Utama 2 Bandar Lampung untuk berperan serta secara lebih aktif dalam memperbaiki kualitas mutu pendidikan.
D. HAMBATAN
- Munculnya berbagai sekolah swasta di Kota Bandar Lampung yang dikelola dan didukung oleh manajemen yang kuat dengan program-program kompetitif dalam dalam merespons tuntutan pasar.
- Melemahnya kepercayaan masyarakat terhadap SMA Utama 2 Bandar Lampung mengharuskan melakukan revitalisasi sistem komunikasi dan informasi.
- Terbatasnya daya dukung anggaran pendidikan mengharuskan SMA Utama 2 Bandar Lampung menggali sumber dana pendamping dan menggunakannya secara efisien.
- Persaingan global, perkembangan iptek dan tuntutan produktivitas SMA Utama 2 Bandar Lampung menuntut ketersediaan fasilitas pendidikan berstandar nasional, kesiapan SDM, dan sistem manajemen yang handal.
- Peta kebutuhan siswa dapat dijadikan dasar bagi SMA Utama 2 Bandar Lampung dalam menyusun program pembiayaan belum teridentifikasi dengan baik.
- 0tonomi dan desentralisasi SMA Utama 2 Bandar Lampung untuk melakukan penataan struktur organisasi, tata pamong, sistem manajemen, dan budaya kerja, yang menjamin organisasi yang kuat, efisien, transparan, demokratis, akuntabel, serta memiliki daya respon terhadap berbagai perubahan kebijakan pemerintah dan tuntutan masyarakat.
- Persaingan global, perkembangan iptek dan tuntutan produktivitas menuntut ketersediaan fasilitas pendidikan berstandar nasional, kesiapan SDM, dan sistem manajemen yang handal.
- Masih Rendahnya tingkat kesejahteraan yang disebabkan oleh sistem desentralisasi penggajian guru yang mengharuskan SMA Utama 2 Bandar Lampung melakukan revitalisasi kebijakan peningkatan kesejahteraan dalam rangka meningkatkan mutu kinerja sekolah.
E. ASUMSI-ASUMSI
Pengembangan Rencana Strategis SMA Utama 2 Bandar
Lampung 2020-2021 dilandasi oleh asumsi-asumsi berikut:
- Lulusan SMP dalam periode lima tahun ke depan mengalami lonjakan. Sementara daya tampung dan fasilitas sekolah negeri relatif meningkat, sehingga perlu upaya signifikan agar sekolah swasta seperti SMA Utama 2 Bandarlampung dapat terus eksis dan menjadi rujukan/pilihan masyarakat untuk menempuh pendidikan formal.
- Tuntutan untuk meningkatkan kualifikasi pendidikan semakin tinggi sejalan dengan perkembangan iptek dan tuntutan masyarakat.
- Pemberlakuan UU No 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional jo PP No. 19/2005 tentang Standar Nasional Pendidikan dan UU tentang Guru dan Dosen berpengaruh terhadap penyesuaian kurikulum untuk memenuhi persyaratan guru yang profesional dan kompeten.
- Modernisasi sekolah dan fasilitas pendidikan menjadi pendorong peningkatan citra SMA Utama 2 Bandar Lampung secara internal dan eksternal.
- Ketersediaan infrastruktur teknologi informasi memungkinkan peningkatan akses pendidikan secara luas yang akan mendorong SMA Utama 2 Bandar Lampung untuk melakukan distance learning dan e-learning.
- Kompleksitas problematika pendidikan akan meningkat sehingga menuntut kajian yang mendalam dan komprehensif.
- Optimalisasi potensi siswa memerlukan pembinaan yang terarah dan berkelanjutan.
- Modernisasi sekolah merupakan prasyarat untuk meningkatkan mutu proses dan hasil pendidikan.
- Peningkatan layanan, kinerja, dan produk sekolah memerlukan sumber daya manusia yang handal sesuai dengan tuntutan profesi.
- Jejaring dan kemitraan dengan lembaga lokal dan nasional diperlukan untuk meningkatkan kualitas, akuntabilitas, dan pembangunan citra lembaga dalam hal ini SMA Utama 2 Bandar Lampung Unggulan-unggulan yang dimiliki SMA Utama 2 Bandar Lampung baik SDM maupun fasilitas, dapat diberdayakan untuk menggali sumber dana pendukung.
BAB III
RENCANA STRATEGIS 2020-2025
A. VISI
Berilmu, Berimtaq, dan Berbudaya
Indikator :
a. Terlaksananya
manajemen sekolah yang baik selaras dengan keinginan masyarakat.
b. Tercapainya
tujuan pembelajaran dalam kegiatan belajar siswa.
c. Unggul dalam
prestasi Akademik dan Non Akademik
d. Terciptanya lingkungan
sekolah yang bernuansa Agamis
e. Terwujudnya kehidupan
warga sekolah yang disiplin, berakhlak
mulia, dan mencerminkan karakter budaya bangsa.
B. MISI
a. Menciptakan Kegiatan Pembelajaran Secara Optimal yang Bernuansa IMTAQ dan
IPTEK.
b. Mengupayakan Kegiatan Proses belajar yang bernuansa Agamis dan berorientasi
pada pembentukan Akhlak yang mulia
c. Membimbing siswa menuju prestasi yang unggul baik Akademis maupun Non
Akademis.
d. Menciptakan insan yang saling menghormati, menghargai dan santun terhadap
seluruh warga sekolah.
e.
Menciptakan aspek kedisiplinan dan ketertiban menjadi budaya pembelajaran
disekolah.
f. Mengupayakan iklim pembelajaran yang bersifat Kreatif, Inovatif dan
Kondusif.
g. Menumbuhkan semangat kerja yang Intensif, inovatif serta bertanggung jawab secara
optimal dan profesional.
h. Mengembangkan keterampilan siswa, peserta didik dan warga sekolah sesuai
dengan kemampuan dan bakat yang dimiliki.
i. Melengkapi sarana dan prasarana serta fasilitas pendidikan yang dapat
menunjang proses pembelajaran.
j. Menciptakan Sekolah yang bebas minuman keras, narkoba dan tawuran antar
pelajar.
k. Mempersiapkan siswa untuk dapat menuju jenjang Pendidikan yang lebih
tinggi.
C. TUJUAN
a. Menyiapkan siswa yang beriman dan
bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
b. Menegakkan disiplin bagi guru dan
karyawan serta siswa dalam peningkatan kualitas pendidikan
c. Memberikan pendidikan bagi guru
dan karyawan untuk mampu memberikan pelayanan prima bagi seluruh siswa
d. Menyiapkan siswa untuk melanjutkan
pendidikan ketingkat perguruan tinggi
D. PRIORITAS PENGEMBANGAN LIMA TAHUN KE DEPAN
Untuk mencapai tujuan yang dirumuskan di atas,
ditetapkan prioritas pengembangan SMA Utama 2 Bandar Lampung lima tahun ke depan sebagai berikut:
- Peningkatan mutu akademik dan penembangan diri melalui kegiatan kesiswaan;
- Modernisasi sekolah dan fasilitas serta pengembangan jaringan ICT;
- Penataan kelembagaan dan sistem manajemen SMA Utama 2 Bandar Lampung
- Pengembangan usaha;
- Pengokohan kehidupan beragama;
- Peningkatan kesejahteraan;
- Peningkatan citra SMA Utama 2 Bandar Lampung
Implementasi prioritas pengembangan di atas didukung
oleh strategi dasar berikut:
- Kepemimpinan yang transparan, konsisten, dan mengutamakan kebersamaan.
- Pengelolaan kelembagaan yang sinergis, efisien, dan produktif.
- Profesionalisme dalam manajemen.
- Partisipasi aktif, menyeluruh, dan terbuka melalui penguatan peran unit-unit dasar.
- Jejaring dan kemitraan pada tingkat lokal, dan nasional
E. KEBIJAKAN DAN PROGRAM
a. Pendidikan
Kebijakan dalam bidang pendidikan diorientasikan untuk
meningkatkan kualitas akademik, kepribadian dan kemampuan sosial, guna mencapai
keunggulan kompetitif, perluasan kesempatan dan akses untuk memperoleh
pendidikan ke jenjang tinggi, menyempurnakan dan memantapkan program kurikulum,
meningkatkan mutu Proses dan hasil Belajar Mengajar (PBM), mengembangkan dan
meningkatkan program sertifikasi profesi pendidikan dan profesi lainnya, serta
memperkuat jejaring dan kemitraan dengan lembaga-lembaga sekolah tingkat lokal,
dan nasional
Kebijakan di atas diwujudkan dalam sejumlah program
sebagai berikut:
- Meningkatkan daya tampung siswa potensial dan ketersediaan sarana prasarana pembelajaran
- Memberdayakan program jurusan IPA dan IPS yang berdaya saing kuat dan sesuai dengan platform sekolah
- Mengevaluasi dan memperbaharui kurikulum, silabus, dan kalender akademik, dan laju perkembangan di lapangan secara berkelanjutan serta melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap implementasinya;
- Menetapkan standar mutu akademik dan memantau ketercapaian standar ketuntasan belajar;
- Meningkatkan mutu proses, dan hasil pembelajaran;
- Meningkatkan penulisan buku ajar dan modul bahan ajar;
- Mengembangkan kerjasama kelembagaan untuk meningkatkan mutu sumber daya manusia pada tingkat lokal dan nasional ;
- Menyempurnakan sistem informasi manajemen akademik termasuk peningkatan pelayanan prima dalam bidang akademik;
Ketercapaian realisasi program-program tersebut dapat
dilihat melalui indikator berikut:
- Meningkatnya jumlah siswa yang potensial.
- Tersusunnya kurikulum sekolah (KTSP) yang adaptif terhadap tuntutan perundangan, perkembangan iptek dan kebutuhan masyarakat
- Tersusunnya deskripsi dan silabus untuk semua mata pelajaran yang diperbaharui secara berkelanjutan;
- Terlaksananya evaluasi tahunan kurikulum;
5. Tersusunnya standar mutu akademik;
6. Terlaksananya pemantauan tahunan pendidikan,
penelitian, dan pengabdian pada
masyarakat berdasarkan standar mutu yang berlaku;
7. Rata-rata KKM setiap pelajaran minimal 75
c. Mempertahankan Akreditasi A
8. Pembuatan modul pembelajaran dan modul bahan ajar.
9. Terlaksanakannya MoU yang sudah ditandatangai
dengan beberapa PTN/PTS sertalembaga lainya
10. Terselenggaranya kerjasama baru dengan lembaga
lokal, nasional.
11. Terlaksananya sistem student link secara
akurat.
b. Kesiswaan
Kebijakan dalam bidang kesiswaan dan hubungan alumni
berorientasi pada peningkatan kualitas dan kuantitas kegiatan kesiswaan untuk
mendukung program sekolah guna memperoleh dan memperkaya kompetensi
profesional, kepribadian dan sosial yang mantap, menuju keunggulan kompetitif.
Kebijakan itu terfokus pada penguatan kelembagaan, pengembangan minat bakat,
pengembangan kepribadian dan seni budaya, olah raga, peningkatan pendidikan
keimanan dan ketakwaan, etika dan estetika, dan peningkatan kesejahteraan yang
sejalan dengan peningkatan ketahanan terhadap ancaman erosi nilai moral norma
luhur dan bahaya obat terlarang dan psikotropika.
Kebijakan di atas diwujudkan dalam sejumlah program
sebagai berikut:
- Mengembangkan dan menata manajemen kegiatan ekstrakurikuler
- Mengembangkan model-model untuk memfasilitasi pembinaan kepemimpinan OSIS.
- Mengembangkan sistem penelusuran minat, bakat dan kreativitas siswa serta model-model pembinaan dan pengembangannya.
- Meningkatkan prestasi siswa dalam berbagai kegiatan kesiswaan tingkat wilayah dan nasional.
- Mengembangkan sistem pembinaan kepribadian, seni budaya dan olah raga.
- Menyelenggarakan pertunjukan dan perlombaan seni budaya dan berbagai cabang olah raga
- Mengembangkan model-model pembinaan untuk memperkuat ketahanan fisik maupun mental, guna menangkal erosi norma luhur, obat terlarang dan psikotropika.
- Meningkatkan pelayanan kesehatan dan santunan kecelakaan/kematian.
- Memantapkan jaringan kerjasama untuk memperbanyak peluang beasiswa bagi peningkatan kesejahteraan siswa.
- Meningkatkan partisipasi alumni dalam pengembangan SMA Utama 2 Bandar Lampung
- Memantapkan program bimbingan dan konseling karier siswa.
Ketercapaian realisasi program-program tersebut dapat
dilihat melalui indikator berikut:
- Tertatanya kelembagaan dan lingkungan ekstrakurikuler
- Tersusunnya sistem penelusuran minat, bakat dan kreativitas siswa serta model-model pembinaan kegiatan OSIS.
- berprestasi tingkat lokal dan nasional
- Juara lomba karya ilmiah mahasiswa pada tingkat wilayah dan nasional.
- Juara pada Pekan Ilmiah Remaja Nasional
- Juara MTQ siswa Tingkat Wilayah dan Nasional
- Juara Lomba Karya Seni Budaya tingkat wilayah dan nasional.
- Juara Olahraga siswa tingkat wilayah dan nasional.
- Menguatnya kepribadian pendidik/pakar yang berbudaya
9. Pemberian santunan
kesehatan dan kecelakaan
10. Menurunnya angka sakit dan kecelakaan
11. Terbentuknya jaringan kerjasama dengan
pemberi beasiswa (Lembaga Pemerintah Pusat/Pemda, Swasta, dan Yayasan).
12. Revitalisasi IKA dalam mendukung pengembangan
SMA Utama 2 Bandarlampung
13. Meningkatnya partisipasi jumlah alumni dalam
kegiatan-kegiatan pengembangan SMA Utama 2 Bandar Lampung Terselenggaranya
bimbingan dan konseling karier minimal dua kali
c. Modernisasi Sarana/Fasilitas
Kebijakan ini difokuskan pada modernisasi
sekolah dan fasilitas berstandar dengan menempatkan realisasi
bantuan pemerintah dalam prioritas tinggi.
Kebijakan di atas diwujudkan dalam sejumlah program
sebagai berikut:
- Melengkapi fasilitas sekolah berstandar nasional yang dibiayai Pemerintah
- Memantapkan sistem manajemen fasilitas berdasarkan penjaminan mutu yang meliputi pengadaan, pemanfaatan, pemeliharaan dan pengamanan secara sistemik dan komprehensif.
- Mengupayakan dan memberdayakan berbagai bantuan untuk pengembangan fasilitas.
- Meningkatkan sistem sekuriti dan manajemen sekolah
- Memperluas, mengembangkan dan memberdayakan sistem pengelolaan tata ruang kelas belajar.
Ketercapaian realisasi program-program tersebut dapat
dilihat melalui indikator berikut:
- Terselesaikannya ruang belajar dan ruang guru serta kelengkapannya
- Sempurnanya pedoman sistem manajemen fasilitas, pemeliharaan, pemanfaatan dan pengamanan.
- Diperoleh dan diberdayakannya bantuan dana dari lembaga pemerintah dan swasta.
- Tesedianya satu orang tenaga keamanan sekolah.
- Rendahnya gangguan keamanan sekolah.
- Tertibnya manajemen perparkiran kendaraan dalam sekolah.
5. Tersusunnya sistem
pengelolaan tata ruang kelas belajar.
1. Terbangunnya ruang guru, taman, Green
house.
2. Pengadaan Jaringan ICT
3. Penataan SDM
4. Peningkatan Citra SMA Utama 2
Bandar Lampung
Bandar Lampung, 7 Juli 2020
Kepala SMA Utama 2
Tidak ada komentar:
Posting Komentar